Tuesday 15 November 2011

Tips Efektif Untuk Membakar Lemak Tubuh Dengan Cepat


Lemak berlebih seringkali membuat Anda berpikir ekstra untuk menyingkirkannya. Waktu untuk membakar lemak pada setiap orang berbeda-beda. Tergantung seberapa besar kelebihan lemak tubuh Anda. Semakin tebal lemak tertimbun, semakin Anda membutuhkan waktu untuk membakarnya.

Bagi Anda yang menjalankan program penurunan berat badan pasti menginginkan cara yang sehat untuk membakar lemak dengan cepat. Selain membakar lemak dengan cepat, Anda pasti juga menginginkan agar tubuh Anda tetap sehat selama Anda menjalankan program penurunan berat badan. Lantas, cara apakah yang efektif untuk membakar lemak dengan cepat dan sehat bagi tubuh Anda?
  • Konsumsi Teh Hijau
    Teh hijau tidak hanya terkenal sebagai pencegah penyakit kanker, tetapi juga mampu meningkatkan metabolisme tubuh. Mengonsumsi teh hijau tiga kali sehari mampu meningkatkan metabolisme tubuh sekitar 4 persen. Selain itu, mengonsumsi teh hijau membantu membakar kalori sekitar 60 kalori per harinya, yang setara dengan 3 kg tiap tahun.
  • Lakukan Latihan Beban
    Latihan beban dapat meningkatkan metabolisme tubuh karena kalori dalam tubuh anda akan terbakar selama anda melakukan latihan beban. Latihan beban dapat memberi anda tambahan metabolisme sekitar dua jam setelah anda melakukan aktivitas ini. Beberapa latihan beban yang dapat anda lakukan diantaranya: squat, bench step-ups, lunges, push-ups, pull-ups dan crunches.
  • Mengonsumsi Zat Besi
    Jika Anda tidak memiliki zat besi yang cukup dalam tubuh, maka tubuh tidak mendapat oksigen yang cukup pula untuk disebar ke seluruh sel tubuh, dan pada akhirnya menyebabkan metabolisme tubuh anda menjadi lemah. Anda dapat mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi seperti daging merah, ayam, sereal, dan kedelai.
  • Minum Air Yang Banyak
    Minum dua gelas air dapat meningkatkan metabolisme tubuh anda sekitar 30%. Melihat hasil tersebut, maka bisa kita simpulkan bahwa meminum banyak air sekitar 1.5 liter per hari akan membakar kalori dalam tubuh sekitar 17.400 kalori tiap tahunnya, dengan kata lain berat badan akan turun sekitar 3 kg.
  • Hindari Alkohol
    Minuman beralkohol dapat menurunkan metabolisme tubuh karena cairan ini mampu menekan sistem syafat pusat. Penelitian di Inggris menyatakan bahwa jika minuman beralkohol ditambahkan pada makanan yang tinggi lemak dan tinggi kalori, maka lemak tak jenuh dalam tubuh terbakar sehingga menyebabkan bertambahnya berat badan.
  • Tingkatkan Intensitas Latihan Anda
    Intensitas latihan yang tinggi dapat membakar lemak lebih banyak. Jika Anda biasanya jogging pada kecepatan sedang, tambahkan sprint 30 detik setiap lima menit agar tubuh Anda membakar lemak lebih cepat.
  • Mengonsumsi Susu Dan Olahannya
    Wanita yang mengonsumsi produk olahan susu, seperti yogurt tanpa lemak dan keju rendah lemak, dalam jumlah sedikit sebanyak tiga atau empat kali dalam sehari, dapat menurunkan lemak tubuhnya sekitar 70% lemak.
  • Melakukan Olahraga Yang Baru
    Jika Anda ingin meningkatkan metabolisme tubuh, maka lakukanlah jenis latihan yang berbeda. Sebagai contoh, jika Anda terbiasa berjalan kaki, maka gantilah dengan bersepeda, berenang dan sebagainya. Dengan mengganti kegiatan olahraga, maka Anda akan membakar kalori lebih banyak.
  • Mengonsumsi Selai Kacang
    Selai kacang kaya akan magnesium yaitu mineral yang mengontrol metabolisme tubuh dengan cara menyebarkan energi pada sel-sel tubuh. Memenuhi kebutuhan 320 mg magnesium setip harinya dapat dilakukan dengan cara mengonsumsi makanan sehat seperti sandwich isi selai kacang yang terbuat dari sepotong roti gandum.
  • Sarapan Sehat
    Penelitian menyatakan bahwa makan pagi memiliki peran penting dalam menurunkan berat badan. Sekitar 80% orang telah sukses menurunkan berat badan dengan mengatur porsi makannya tanpa melewatkan sarapan. Contoh menu sarapan sehat adalah, sereal tinggi serat dengan susu rendah lemak dan buah-buahan.
  • Tidur Cukup
    Tidur cukup dapat membantu metabolisme tubuh berjalan dengan baik. Selain itu, tidur cukup juga diperlukan untuk fase pemulihan dan pembentukan otot setelah Anda berlatih. Waktu tidur yang baik adalah 7-8 jam/ hari.
Terapkan cara membakar lemak dengan cepat di atas dalam kebiasaan Anda sehari-hari. Mulailah pola hidup sehat hari ini untuk kesehatan yang lebih baik di masa yang akan datang.

Renang

  • Melibatkan banyak otot besar sehingga bisa mencapai pembakaran kalori yang maksimal.
  • Melatih koordinasi, kekuatan, dan pernafasan.
  • Gunakan pakaian renang yang nyaman, plus swimming cap dan kacamata renang untuk menghindari kaporit pada air kolam.
  • Selalu lakukan pemanasan selama 10 menit sebelum berenang, lakukan peregangan untuk semua bagian otot, terutama otot kaki dan lengan.
  • Lakukan gerakan yang Anda kuasai atau berlatih terlebih dahulu untuk menguasai gerakannya. Pembakaran kalori akan lebih maksimal jika Anda melakukan jenis gerakan yang dikuasai.
  • Berenang gaya bebas selama 1 jam dapat membantu membakar kalori sekitar 382 Kalori/jam.

Skipping


  • Lompat tali dapat membantu meningkatkan denyut jantung dan membakar kalori lebih banyak, dibandingkan dengan melompat tanpa menggunakan tali.
  • Lompat tali melibatkan banyak otot besar sehingga pembakaran kalorinya optimal.
  • Jika Anda memiliki masalah pada lutut, pergelangan kaki, dan pinggang sebaiknya memilih jenis olahraga lain, dan tidak melakukan lompat tali.
  • Jaga tulang punggung selalu tegak selama latihan.
  • Tekuk sedikit lutut saat melompat.
  • Gunakan pergelangan tangan untuk memutar tali selama latihan.
  • Lompat tali dapat membantu membakar kalori sekitar 436 Kalori/jam.

Result

A. Concerned About Nutrition

Congratulations! Anda termasuk orang yang sangat peduli terhadap apa yang Anda makan. Kondisi ini sangat baik dan perlu dipertahankan. Kepedulian terhadap apa yang dikonsumsi membuat Anda dengan mudah mencapai goal dari program diet yang sudah direncanakan. Namun, tidak bisa dipungkiri, godaan-godaan dari lingkungan sekitar dapat menjadikan Anda "berputar haluan" dan tentu ini akan mengacaukan semua rencana jangka panjang Anda. Supaya hal ini tidak terjadi, ikutilah tips-tips berikut:

B. Creative Cooks

Anda termasuk wanita idaman keluarga. Kenapa? Ternyata Anda senang berkreasi dengan makanan sehingga memasak menjadi suatu kegiatan yang menarik dan tidak membosankan. Terlebih lagi, variasi makanan yang Anda kreasikan, bisa membuat Anda dan keluarga enggan untuk makan di luar. Namun coba Anda review sejenak terhadap apa yang sudah Anda masak selama ini. Apakah Anda memperhatikan betul kandungan nutrisi di dalamnya? Dengan lebih peduli terhadap apa yang dimasak, tentunya memberi dampak kesehatan yang lebih baik bagi Anda dan anggota keluarga Anda.

Variasikanlah setiap makanan yang Anda buat misalkan dengan sayuran yang mengandung banyak serat serta daging dan sumber protein lainnya. Akan lebih baik bila Anda memasak dengan cara mengukus, merebus, atau memanggang dibandingkan dengan menggoreng. Gunakanlah minyak jagung dalam menumis, gula rendah kalori untuk menambah rasa manis, atau santan rendah lemak untuk memasak masakan santan.

C. Busy Cooking Avoiders

Anda yang termasuk kelompok ini adalah orang yang super sibuk sehingga tidak peduli terhadap apa yang Anda konsumsi. Anda pun tidak memiliki cukup waktu untuk memasak. Bahkan tak jarang waktu makan pun terpaksa sering dilewatkan karena padatnya aktivitas Anda. Tanpa disadari, pilihan makan siap saji yang praktis seperti junk food menjadi pilihan utama ketika makan. Anda pun tidak peduli terhadap apa yang dikonsumsi. Tentu hal ini tidak baik, karena Anda dapat mengalami kekurangan nutrisi seperti vitamin, mineral, dan zat gizi lain yang dibutuhkan tubuh Anda selain risiko kelebihan berat badan dan obesitas karena konsumsi kalori dan lemak yang berlebihan.

Kekurangan nutrisi tersebut cepat ataupun lambat akan sangat mempengaruhi kinerja tubuh Anda. Selain itu, efek jangka panjang dari kelebihan kalori dapat menimbulkan penimpukan lemak yang memicu penyakit jantung, diabetes, stroke, dan penyakit lainnya. Supaya Anda jangan terjebak di dalam kondisi ini, cobalah ikuti beberapa tips berikut.

D. Guilt-Ridden Dieters

Anda termasuk orang yang memiliki keinginan untuk berdiet, namun godaan untuk makan lebih banyak atau makan makanan enak yang mengandung banyak lemak atau gula tidak dapat Anda hindari. Akibatnya setelah makan Anda merasa bersalah dan untuk menebus rasa bersalah tersebut, Anda berusaha untuk mengurangi jumlah kalori yang Anda makan pada waktu makan berikutnya. Tak jarang Anda sengaja melewatkan makan siang atau makan malam untuk 'menebus dosa' tersebut. Padahal melewatkan makan besar dapat membuat porsi snack Anda menjadi tidak terkontrol. Pola makan Anda menjadi berantakan, diet pun terancam gagal! Lebih buruk lagi, Anda dapat mengalami kekurangan nutrisi yang penting untuk tubuh seperti vitamin dan mineral. Akibatnya, kinerja tubuh Anda menurun dan makanan yang Anda makan pun tidak dapat dicerna dengan baik sehingga diubah menjadi lemak. Apabila hal ini terus dibiarkan, Anda dapat mengalami peningkatan berat badan dan peningkatan resiko diabetes, penyakit jantung, serta penyakit lainnya selain kekurangan nutrisi.

Tips:
  • Mulailah menetapkan jadwal makan yang pasti. Bagilah waktu makan Anda 5 kali sehari, dimana 3 kali makan besar dan 2 kali snack terkontrol.
  • Daripada berwisata kuliner, ajaklah teman atau pasangan Anda untuk memasak bersama makanan-makanan yang lebih sehat. Selain terjamin kebersihannya, jumlah masakannya pun lebih terkontrol. Yang penting, hindari membuat masakan yang digoreng dengan minyak dalam jumlah banyak. Variasikan antara menu rebus, kukus, atau panggang.
  • Di waktu senggang, lakukanlah aktivitas lain yang tak kalah menyenangkan seperti bermain tenis bersama, berenang, karaoke, dan sebagainya.
  • Sediakan camilan yang sehat dan berserat seperti buah, jus buah rendah gula, smoothies/yoghurt rendah gula atau cookies dengan kalori terkontrol di dekat Anda. Kandungan serat membuat Anda merasa kenyang lebih lama, sehingga Anda dapat menahan godaan untuk terus makan.
  • Berolahragalah secara teratur minimal tiga kali seminggu.

Gagal Lagi, Gagal Lagi? 8 Hal yang Bisa Membuat Diet Anda Gagal

   Sudah puasa sampai perut melilit, ikut kelas senam seharian, ngga makan malam, tapi berat badan tetap membandel. Apakah cerita tersebut familiar buat Anda? Pernahkah Anda bertanya-tanya sebabnya?
Do you know? Diet bukan semata-mata masalah fisik lho. Diet juga melibatkan faktor emosional.
Kalo diet Anda gagal melulu, mungkin Anda dengan atau tanpa sadar telah melakukan hal-hal berikut(1).
  1. Are you an emotional eaters?
    Emotional eaters melampiaskan perasaan-perasaan karena masalah yang dimiliki pada makanan. They usually have negative emotions, like anger, desperate, unappreciated, bored, etc, and they will eat a lot of junk food for comfort1,2. Oprah bahkan sering membahas topik ini di talkshow nya.
But, eating food doesn’t solve your problem! In fact, malah nambahin masalah, dengan tumpukan lemak yang ngga sehat dan susah dihilangkan. So, how do we stop it? It’s easy.
    • When you start to crave for food, ask yourself: “Apakah aku benar-benar lapar?”, ”Seberapa laparkah saya?”. This way, we can check apakah Anda benar-benar lapar, atau hanya sebatas emosi saja.
    • Hindari godaan! Jangan sengaja menggoda diri Anda sendiri dengan menyimpan makanan yang biasa Anda makan untuk memperbaiki mood Anda. Akan sulit bagi Anda untuk menolaknya. Jika sedang bad mood, tunda dulu keinginan Anda untuk shopping.
    • Distract yourself! Window shopping, bermain dengan hewan peliharaan Anda, membaca, or chatting. Pick what you like. Masih ingin mengunyah? Wajar kok siasati dengan permen karet bebas gula!
  1. Are you starving yourself?
    Calories in less than calories out adalah kunci penurunan berat badan. Tetapi, jika Anda memotong terlalu banyak kalori dari makanan Anda, Anda akan merasa lemas dan tidak berenergi, yang akan berujung pada konsumsi makanan yang berlebih pada kesempatan makan berikutnya.
  2. Is breakfast is on your BIG-NO list?
    Kalau Anda tidak makan pagi, Anda akan kelaparan lebih cepat, dan siap memberantas makanan saat lunch atau dinner. Penelitian yang dilakukan oleh University of Massachusetts Medical School menunjukkan bahwa orang yang skip breakfast (are you one of them?) memiliki kecenderungan 4.5 x lebih besar mengalami obesitas dibandingkan dengan orang yang sarapan secara teratur. Penelitian lain yang melibatkan lebih dari 16.000 orang Amerika dewasa menunjukkan bahwa mereka yang rutin melakukan sarapan, memiliki berat badan yang lebih ideal dibandingkan dengan mereka yang melewatkan waktu sarapan.
  3. Do you keep a food diary?
    Bagaimana Anda bisa yakin kalau Anda telah menjalankan diet Anda dengan baik? Food diary membantu Anda stay on the track. Catatlah konsumsi makanan Anda di food diary dengan jujur, setidaknya dalam 10 hari untuk membantu membentuk habit makan Anda.
  4. You won’t be JLo in a night!
    Set realistic target. Target yang tidak realistis hanya akan membuat Anda merasa menderita untuk memenuhinya, putus asa, dan akhirnya menyerah! Ladies, just a friendly reminder, penurunan berat badan yang sehat adalah 1-1,5 kg per minggu.
  5. Do you weigh yourself everyday?
    Berat badan harian umumnya naik turun. Menimbang tiap hari hanya akan membuat Anda cemas, atau mungkin kecewa saat berat badan sedang naik. Timbang berat badan Anda secara teratur seminggu sekali. Take notes and use it to help you adjust your diet and exercise plan.
  6. Girl, you’re not USS army on duty.
    Jadi jangan melakukan olahraga lebih dari kapasitas proporsional fisik Anda. Olahraga berlebihan dapat menyebabkan Anda mengalami kelelahan yang sangat dan risiko cidera menjadi lebih besar. Tubuh Anda akan lemas, Anda mungkin akan jatuh sakit, dan diet Anda bisa gagal. Tetapkanlah waktu berolahraga secara teratur setiap minggu dan lakukan variasi olahraga agar Anda tidak bosan.
  7. Eating your favorite food is not a sin!
    Makan makanan favorit gak papa kok, asal ngga berlebihan. Simply keep an eye on the calorie and do it on moderation. Ini mencegah Anda craving for it later dan malah memakannya secara berlebihan
Buah dan sayur merupakan bagian dari pola makan seimbang dan diet sehat. Air dan serat di buah dan sayur akan meningkatkan volume makanan sehingga kamu dapat mengonsumsi jumlah yang sama dengan kalori lebih rendah. Pada umumnya, secara alami buah dan sayur rendah lemak, rendah kalori, dan bersifat mengenyangkan1.

Buah dan Sayur: Tetap Kenyang dengan Kalori lebih Rendah? (Low Calorie Density Food)
Prinsip diet sehat dalam menurunkan berat badan adalah mengonsumsi lebih sedikit kalori daripada yang digunakan oleh tubuhmu. Namun, hal ini harus berarti mengonsumsi makanan lebih sedikit lho.
Makanan dengan serat tinggi (buah dan sayur) dapat menurunkan dan menjaga berat badan jangka panjang, karena makanan yang tinggi serat menghabiskan waktu lebih lama untuk dicerna, sehingga meningkatkan perasaan kenyang, memperlambat pengosongan lambung, menurunkan konsentrasi serum insulin (adanya insulin dalam darah akan memicu rasa lapar), menurunkan jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh, dan kemungkinan menstimulasi pelepasan peptida yang mempengaruhi rasa kenyang. Semua kelebihan dari buah dan sayur mendukung diet sehat2.
Menyiasati Menu Diet dengan Buah dan Sayur
Beberapa cara sederhana untuk mengurangi jumlah kalori yang dimakan sambil mengonsumsi buah dan sayur sepanjang hari misalnya1:
  • Saat sarapan, gantikan sebagian keju atau kuning telur di omelet dengan bayam, bawang atau jamur. Sayur akan memberikan volume dan rasa di omelet dengan lebih sedikit kalori daripada kuning telur atau keju.
  • Gantikan sebagian porsi sereal di mangkukmu dengan potongan buah segar seperti pisang, peach, strawberry, dll.
  • Saat makan siang/malam, gantikan sebagian dari porsi karbohidrat (contoh: nasi, mie, bihun, roti, dll) dengan sayuran, seperti: tomat, mentimun, bawang, atau selada.
  • Buah, sayur dan bijian utuh harus menempati porsi terbesar di piringmu. Jika tidak, gantikan sebagian nasi atau daging dengan polong-polongan, brokoli, asparagus, sayuran hijau atau sayur favoritmu. Hal ini akan mengurangi jumlah kalori di makanan tanpa mengurangi jumlah makanan yang kamu makan.
  • Buah dan sayur juga dapat dijadikan snack yang memiliki sekitar 100 kalori atau kurang. Jumlah buah dan sayur yang kira-kira berjumlah seratus kalori atau kurang yaitu:
    • 1 ukuran sedang apel (72 kkal)
    • 1 ukuran sedang pisang (105 kkal)
    • 1 mangkuk kacang hijau rebus (44 kkal)
    • 1 mangkuk blueberries (83 kkal)
    • 1 mangkuk wortel rebus (45 kkal)
    • 1 mangkuk brokoli rebus (30 kkal)
    • 1 mangkuk paprika (30 kkal)
Daripada mengonsumsi snack yang tinggi kalori, konsumsilah buah dan sayur. Satu kantung keripik jagung (1 ons) memiliki jumlah kalori yang sama dengan apel kecil + 1 mangkuk strawberry utuh + 1 mangkuk wortel dengan dressings rendah kalori sebanyak ¼ mangkuk1.
Ingatlah bahwa substitusi atau penggantian adalah kuncinya.
Benar bahwa buah dan sayur memiliki kalori lebih rendah daripada makanan yang lain, tetapi mereka juga mengandung kalori. Sehingga jika sayur dan buah dikonsumsi sebagai tambahan terhadap makanan biasa, berarti kamu juga meningkatkan konsumsi kalori. Maka, gantikanlah konsumsi makanan berkalori tinggi dengan buah dan sayur1.

Sumber : Internet

No comments:

Post a Comment